Berburu Takjil di Pantai Marina Boom, Bupati Ipuk Kampanye Diet Kantong Plastik

Reporter : Andriansyah  |   Minggu, 02 Mar 2025 12:11 WIB
TAKJIL: Bupati Ipuk Fiestiandani berburu takjil di Pantai Marina Boom sambil kampanye diet kantong plastik. | Foto: IST

BANYUWANGI | Barometer Jatim – Berburu takjil jelang buka puasa Ramadhan menjadi tradisi yang seru dan menyenangkan, tak terkecuali di Banyuwangi. Meski demikian, Bupati Ipuk Fiestiandani meminta di pasar takjil agar penjual maupun pembeli mengurangi sampah plastik.

Selama Ramadhan 2025, di Banyuwangi terdapat 78 titik pasar takjil yang melibatkan 1.480 UMKM. Salah satunya, Ipuk membuka pasar takjil yang dikemas dalam Festival Ngerandu Buko (menunggu waktu buka puasa) di Pantai Marina Boom, Sabtu (1/3/2025).

Baca juga: Ipuk Raih Most Inspiring Tourism Leader, Ini Kontribusinya untuk Pariwisata!

Pantai Marina Boom menjadi salah satu lokasi favorit ngabuburit warga Banyuwangi. Tahun ini, Pemkab menggelar pasar takjil dengan menghadirkan aneka menu berbuka puasa, mulai dari makanan tradisional hingga aneka makanan kekinian.

Di pasar takjil Pantai Marina Boom, sambil membawa kantong belanja Ipuk terlihat membeli aneka ragam menu takjil. Ini sekaligus bagian dari mengkampanyekan pengurangan penggunaan plastik.

“Ayo dukung UMKM kita, silakan belanja di pasar takjil yang ada di seluruh Banyuwangi. Selain itu, saya juga ingin mengampanyekan mengenai diet kantong plastik di sini,” jelasnya.

Ipuk mengajak masyarakat agar dapat membawa tas belanjanya sendiri ketika hendak berbelanja. Hal itu dilakukan guna mengurangi penggunaan plastik untuk meminimalisir sampah plastik.

Baca juga: Keberhasilan Kampung Pancasila Surabaya Tuai Apresiasi Nasional

“Saya mengajak masyarakat supaya membawa tas belanja sendiri saat berbelanja. Kalau perlu bawa wadah sendiri, bisa gelas atau wadah dari rumah agar dapat mengurangi sampah plastik,” ungkap Ipuk.

"Perlahan mari mulai membiasakan diri diet kantong plastik. Saya juga anjurkan penjual untuk mulai membiasakan mengganti wadahnya dengan bahan nonplastik," imbuhnya. 

Ipuk juga menunjukkan belanjaannya yang dibeli untuk menu berbuka puasa antara lain ubi dan pisang rebus, es daluman, hingga roti canai.

Baca juga: Perkuat Koperasi, Eri Cahyadi Jamin Produk Lokal Masuk Hotel dan Restoran!

Di tiap Ramadhan, Ipuk memang selalu mendorong digelarnya pasar takjil di seluruh wilayah Banyuwangi. Menurutnya, ini momentum untuk meningkatkan ekonomi arus bawah.{*}

| Baca berita Banyuwangi. Baca tulisan terukur Andriansyah | Barometer Jatim - Terukur Bicara Jawa Timur


Berita Terbaru

Berita Populer