Jarmunu: Perempuan Jangan Sebatas Jadi Timses di Pilkada

Ilustrasi | Jarmunu

MALANG, Barometerjatim.com Korda Jarmunu (Jaringan Muda Nahdlatul Ulama) Malang, Yunus Zaenal menilai dalam banyak Pilkada perempuan masih diposisikan sebatas menjadi tim sukses (timses) pasangan calon yang didominasi laki-laki.

Baca juga: Surabaya Juara Umum Porprov Jatim 2025, Eri Cahyadi: 2027 Kami Tunggu di Kota Pahlawan!

Padahal soal potensi dan prestasi, tak sedikit perempuan yang justru melebihi laki-laki. "Maka kami menolak keras eksploitasi perempuan di ruang politik, yang hanya dijadikan sebagai tim sukses bagi kaum laki-laki yang faktanya tidak memiliki prestasi, katanya, Senin (11/2).

Menurut Yunus, sudah saatnya perempuan menyadari potensi kepemimpinannya sehingga harus berani tampil untuk memimpin. "Bukan memimpin tim sukses para lelaki yang dalam banyak kasus justru merugikan negara," tandasnya.

Baca: Jarmunu: Harusnya Mendagri Desak Gus Ipul-Anas Mundur

Sebaliknya, para lelaki juga harus lebih menghormati perempuan agar tercipta kesetaraan karena banyak perempuan mampu melahirkan prestasi hebat.

"Jangan malah mengeksploitasi untuk kepentingan ambisi pribadi, yang selalu egois dalam memainkan peranan politiknya," tuturnya.

Baca juga: Timnya Dihajar Surabaya 0-2 di Final Porprov Jatim, Suporter Futsal Malang Ngamuk!

Kondisi ini, lanjut Yunus, juga menjadi pertimbangan bagi masyarakat dalam menentukan arah kepemimpinan di Pilkada serentak 2018, termasuk Pilgub Jatim.

Dia mencontohkan prestasi menteri di Kabinet Kerja pemerintahan Jokowi-Jusuf Kalla. Terbaru, hasil survei Populi Center yang dirilis November lalu, tiga besar teratas didominasi menteri perempuan: Susi Pudjiastuti, Khofifah Indar Parawansa dan Sri Mulyani.

Baca: Kasihan Umat, Stop Akrobat Politik Atas Nama Kiai Kampung

Baca juga: SPAM Singosari Beroperasi, Warga Tak Perlu Lagi Bayar Air Rp 1 Juta Cukup Rp 20 Ribu!

"Ini menjadi catatan penting bagi kita, yang selama ini cenderung ragu pada kualitas kepemimpinan perempuan," katanya.

Karena itu, Jarmunu Malang mendukung penuh kepemimpinan perempuan di Pilkada serentak 2018 mendatang. Di Pilgub Jatim ada nama menteri berprestasi sekelas Ibu Khofifah Indar Parawansa, ini harus yang kita dukung, tandas Yunus.

Selanjutnya dukungan akan disosialisasikan ke masyarakat agar kemenangan bisa diraih. Demi prestasi kepemimpinan perempuan masa depan dalam mewujudkan masyarakat yang adil dan makmur," tuntasnya.