Nasdem Pilih Jokowi Presiden Lagi Dibanding Tambahan Kursi

FOKUS PEMENANGAN JOKOWI: Surya Paloh (kanan) didampingi Effendy Choirie, Jokowi presiden lagi lebih berarti ketimbang penambahan kursi Nasdem di DPR. | Foto: Barometerjatim.com/ENEF MADURY

SURABAYA, Barometerjatim.com Totalitas ditunjukkan Ketua Umum Partai Nasdem, Surya Paloh dalam mendukung Joko Widodo (Jokowi) agar kembali terpilih menjadi presiden. Bahkan dia menyebut, memenangkan Jokowi di Pilpres 2019 jauh lebih penting ketimbang penambahan kursi Nasdem di DPR.

Baca juga: Mahfud MD: Pak Harto Penuhi Syarat Jadi Pahlawan, Ukurannya Bukan KKN tapi Hukum!

"Terpilihnya Presiden Jokowi lebih berarti daripada penambahan kursi-kursi DPR, DPRD, provinsi maupun kabupaten/kota," kata Paloh saat berpidato di hadapan ribuan kader Nasdem dalam peluncuran 100 Armada Kampanye Partai Nasdem di Pantai Kenjeran Surabaya, Minggu (8/4).

Tak hanya itu, kemenangan Jokowi di Pilpres 2019 dikatakan Paloh sebagai pencapaian penting Nasdem. "Nasdem memiliki keinginan besar untuk melipatgandakan seluruh perolehan kursinya untuk tingkat nasional, provinsi dan kabupaten/kota. Tapi yang paling penting adalah Presiden Jokowi harus terpilih kembali," ujarnya.

Baca juga: Khofifah Klaim Kemendikti Ada di Kabinet Prabowo Asli Usulannya, Gimana Ceritanya?

Baca: Fokus Pileg, Nasdem Sebut Pilgub Jatim Hanya Bonus

Karena itu, Paloh minta seluruh kader Nasdem agar bekerja keras yang ditandai dengan seratus armada kampanye Nasdem berupa truk untuk memenangkan Pemilu 2019. "Saya berharap kepada seluruh kader Nasdem untuk betul-betul bekerja keras," tandasnya.

Baca juga: Khofifah Temui Jokowi di Solo Usai Retret, Ada Maksud Politik?

Kehadiran Paloh didampingi sejumlah pengurus DPP Partai Nasdem, di antaranya Sekretaris Jenderal Effendy Choirie. Hadir pula Ketua DPW Nasdem Jatim, Rendra Kresna serta seluruh pimpinan Nasdem se-Indonesia.

Sementara itu Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Nasdem Jatim, Ipong Muchlissoni, menargetkan  17 kursi di DPRD Jatim dari sekarang empat kursi. "Infrastrukturnya sekarang Nasdem lebih siap," ujarnya.