Golkar Parpol Pertama Daftarkan Bacaleg ke KPU Lamongan

GOLKAR DAFTARKAN BACALEG: Partai Golkar Lamongan mendaftarkan bakal Calegnya sehari jelang penutupan pendaftaran, Senin (16/7). | Foto: Barometerjatim.com/HAMIM ANWAR

LAMONGAN, Barometerjatim.com Sehari jelang penutupan pendaftaran calon legislatif (Caleg) Pileg 2019, Senin (16/7), Golkar menjadi Parpol pertama yang mendaftarkan bakal Calegnya ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Lamongan.

Baca juga: Maulid Nabi di Dusun Semerek Lamongan, Gus Muwafiq Kupas Budaya Berkat

Rombongan Golkar mendatangi kantor KPU Lamongan untuk memasukkan berkas pendaftaran sekitar pukul 15.56 WIB, dan diterima langsung komisioner KPU Lamongan.

Komisioner Divisi Teknis KPU Kabupaten Lamongan, Nursalam mengatakan, hingga H-1 berakhirnya tahapan masa pendaftaran Caleg, baru Golkar yang mendaftarkan bakal Caleg mereka.

Baca: Usung 120 Bacaleg, Nasdem Target 14 Kursi di DPRD Jatim

"Kita sudah teliti dokumen pengajuan bakal Calegnya barusan, semua sudah memenuhi dan bisa kami terima," katanya kepada awak media di kantor KPU Lamongan.

Tahap selanjutnya, KPU Lamongan akan memverifikasi dokumen persyaratan bakal Caleg yang didaftarkan. Jika ada kekurangan akan disampaikan kembali kepada Parpolnya untuk diperbaiki pada masa perbaikan.

Baca juga: Sarmuji Anggota DPR RI Terpopuler dengan Kinerja Terbaik di Jatim, Ibas pun Dilibas!

Tak Ada Perpanjangan

Nursalam menambahkan, Selasa (17/7) besok hingga pukul 00.00 WIB menjadi batas terakhir tahapan pendaftaran bakal Caleg, dan dipastikan tidak ada lagi perpanjangan.

"Otomatis besok kami akan menerima seluruh Parpol yang belum daftar, kurang 15 Parpol yang belum datang. Jadi besok buka mulai jam 8 pagi sampai jam 12 malam," terangnya.

Baca juga: Kembali Nakhodai Golkar Tuban, Lindra Target Borong 25 Kursi!

Baca: 24 Caleg PSI Diingatkan Lewat Kaus Oranye Tahanan KPK

Sementara Ketua DPD Partai Golkar Lamongan, Kacung Purwanto yang memimpin rombongan memastikan seluruh Bacaleg dari Parpolnya sudah melengkapi berkas pendaftaran.

"Dari Partai Golkar ada 50 orang dan targetnya 10 kursi. Jadi tiap Dapil kami targetkan rata-rata dapat dua kursi," ujarnya.