Muswil Hipka KAHMI, Agung Mulyono: Jejaring Kita se-Jatim, Kita Bikin Ahli Eksekusi!

SURABAYA | Barometer Jatim – Himpunan Pengusaha Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (Hipka KAHMI) Jatim akan menggelar Musyawarah Wilayah (Muswil) ke-2 di Kota Probolinggo, Sabtu-Minggu, 3-4 Agustus 2024.

Ketua Badan Pengurus Wilayah (BPW) Hipka KAHMI Jatim, dr Agung Mulyono mengatakan Muswil digelar untuk memproyeksikan kebijakan strategis organisasi, agar bisa berkolaborasi dan sinergi dengan semua elemen dalam membantu dan berbakti kepada masyarakat.

Baca juga: Gandeng LPK dan BPR Jatim, Jairi Irawan Cari Solusi Lulusan Stikes Bisa Kerja di LN!

“Untuk memproyeksikan kebijakan dan program strategis satu periode ke depan, bagaimana menerjemahkan visi dan misi Hipka dalam konteks Jatim,” kata Agung yang juga Komisi D DPRD Jatim tersebut, Minggu (28/7/2024).

Selain itu, tandasnya, Muswil untuk merefleksikan kiprah Hipka KAHMI Jatim selama satu periode. Hipka KAHMI Jatim juga akan menerapkan 3B: Bikin database, Bikin networking, serta Bikin kolaborasi dan sinergi dengan pemerintah.

Terlebih, kata Agung, KAHMI pada umumnya ahli diskusi dan jejaringnya se-Jatim. “Nah, di Hipka ini kita bikin ahli eksekusi, eksekusi bisnis, apalagi jejaring kita se-Jatim,” ucap dokter yang tiga periode menjadi anggota DPRD Jatim tersebut.

Muswil, tambah Agung, akan diikuti perwakilan pimpinan daerah Hipka KAHMI dari kabupaten/kota di Jatim.

“Panitia akan maksimalkan pelayanan bagi para peserta dari perwakilan pengurus pimpinan daerah Hipka se-Jawa Timur. Hari Sabtu pembukaan,” ucapnya.

Baca juga: Pendapatan APBD Jatim 2026 Anjlok Rp 9,1 T, Khofifah Tepis Tak Bisa Kelola Keuangan!

Pembukaan diagendakan dihadiri eks Wakil Gubernur Jatim, Emil Elestianto Dardak; Ketua BPP Hipka KAHMI, Kamarussamad; dan Penjabat (Pj) Wali Kota Probolinggo, Nurkholis.

Sedangkan puncak Muswil yakni pemilihan ketua dan pengurus baru. Namun Agung yang juga Bendahara DPD Partai Demokrat Jatim menegaskan, Muswil bukanlah arena persaingan untuk memilih pengurus.

“Melainkan sebagai sebuah wadah, agar bisa berkolaborasi dan bersinergi dalam memajukan roda organisasi,” ujar alumnus Fakultas Kedokteran (FK) Unair Surabaya tersebut.{*}

Baca juga: Pendapatan APBD Jatim 2026 Surut Rp 1,96 T, Gerindra: Tata Kembali Anak Usaha BUMD!

| Baca berita Probolinggo. Baca tulisan terukur Roy Hasibuan | Barometer Jatim - Terukur Bicara Jawa Timur