Lindungi Lansia, Khofifah Siapkan Pos Kesehatan di Pasar
PERHATIKAN NASIB LANSIA: Cagub Khofifah blusukan di Pasar Induk Kota Bojonegoro, Senin (28/5) dini hari. | Foto: Barometerjatim.com/MARIJAN AP
BOJONEGORO, Barometerjatim.com Hampir di setiap pasar tradisional, baik di kota maupun kabupaten, selalu ada pedagang lanjut usia (lansia). Bahkan 80 persen di antaranya perempuan dan tak sedikit pula yang bekerja di malam hari.
Baca juga: Momen Khofifah Minta Slide Prestasi Jatim tapi Kadiskominfo Sherlita Tak Cekatan, Waduh!
Sayangnya, layanan khusus untuk memberi perlindungan terhadap pedagang yang berjualan di tengah malam belum intensif. Kondisi ini memunculkan keprihatianan Khofifah Indar Parawansa dan menggagas pos kesehatan di pasar agar mereka terlindungi.
"Dalam area pasar yang buka tengah malam seyogyanya memang ada posko kesehatan di situ," kata Cagub Jatim nomor urut satu tersebut saat mengunjungi Pasar Induk Kota Bojonegoro, Senin (28/5) dini hari.
Baca: Belajar dari Australia, Khofifah: Jatim Butuh Sentra Indukan Sapi
Bagi Khofifah, posko ini untuk memberikan layanan perlindungan sekaligus layanan kesehatan. Lewat posko kecil yang disiapkan, sehingga ada petugas yang selalu siaga memantau kondisi kesehatan para lansia.
Baca juga: VIDEO: Dugaan Korupsi, Jaka Jatim Laporkan 3 OPD Pemprov Jatim ke KPK
"Kalau misalnya pas hujan, sangat mungkin memerlukan hal-hal yang menjadi perlindungan kepada mereka," katanya.
Perlindungan patut diberikan, mengingat para perempuan tersebut menjadi tulang punggung ekonomi keluarga di saat masyarakat tertidur. "Ini yang menurut saya harus mendapatkan perlindungan secara lebih intens," ucapnya.
Baca: Khofifah Gagas Pabrik Pengolahan Ikan di Sendang Biru
Baca juga: Khofifah Dirujak Netizen soal Bantuan ke Aceh-Sumatra, BPBD Jatim Angkat Suara!
"Betapa survivilitas perempuan untuk bisa menjaga bahwa kehidupannya bisa survive, bisa kontinyu, terjaga. Mereka bekerja sangat keras, terutama di tengah malam."
Khofifah yang juga ketua umum PP Muslimat NU blusukan di Pasar Induk Kota Bojonegoro, selain untuk navigasi program dan penyapaan juga berbagi sahur bersama pedagang dan pengunjung.