27 Juni, Guru PAUD Muslimat NU se-Blitar Coblos Khofifah-Emil

barometerjatim.com  |   Rabu, 20 Jun 2018 19:53 WIB

27 JUNI, COBLOSAN NOMOR 1: Khofifah didampingi Arumi Bachsin silaturahim dengan guru PAUD dan TK Muslimat NU se-Kabupaten Blitar, Rabu (20/6). | Foto: Barometerjatim.com/ROY HASIBUAN

BLITAR, Barometerjatim.com Seminggu jelang coblosan Pilgub Jatim 2018, Cagub Khofifah Indar Parawansa mengintesifkan kunjungan ke wilayah Mataraman.

Baca juga: Ajak Masyarakat Gemar Makan Ikan, DKP Jatim Bagikan Bakso Ikan Gratis

Pada kunjungan pertama pasca Idul Fitri ini, Khofifah bersilaturahim dengan guru PAUD (Pendidikan Anak Usia Dini) dan Taman Kanak-kanak (TK) Muslimat NU se-Kabupaten Blitar, Rabu (20/6).

Luar biasa! Kehadiran Khofifah yang didampingi pesohor Arumi Bachsin disambut dukungan ribuan guru PAUD dan TK Muslimat NU.

"Kita di Muslimat NU dan guru solid mendukung Bu Khofifah. Saat puasa dan hari raya kita semakin menguatkan suara untuk Ibu Khofifah," kata Ketua Pimpinan Cabang (PC) Muslimat NU Blitar, Masluchi.

Baca: SBY Puji Kampanye Khofifah-Emil yang Tak Obral Janji

Baca juga: Pemprov Jatim Kucurkan UKIM Rp 31,2 M, Baru Sentuh 12.500 Imam Masjid

Guru PAUD dan TK Muslimat NU ini tergabung dalam Ikatan Guru Taman Kanak-kanak/Kelompok Bermain Muslimat NU (IGTKM/IGKBMNU) di bawah naungan Yayasan Pendidikan Muslimat NU (YPMNU) -- perangkat Muslimat NU.

Masluchi menambahkan, Muslimat NU Blitar terus melakukan sosialisasi kepada masyarakat, terutama saat momen Ramadahan dan lebaran. Bersama Parpol pengusung, pihaknya juga menggaet pemilih di luar anggota Muslimat NU.

"Kami juga terus melakukan penyapaan-penyapaan, termasuk yang ada di Blitar selatan. Kita selalu ikhtiar, kita tetap solid untuk suara Muslimat NU. Kita menyeser suara-suara yang berada di luar Muslimat NU," tuturnya.

Baca juga: Jatim Raih Penghargaan Antikorupsi, Aneh! 17 Tersangka Korupsi Hibah Saja Belum Ditahan

Baca: 2 Kali Lebaran, Khofifah Pakai Baju Songket Sutra Lamongan

Melihat kondisi politik di Jatim yang semakin panas, Masluchi menegaskan pihaknya tetap berkampanye dengan santun. Meski diakui, sejumlah oknum mulai menggunakan kampanye hitam dan negatif untuk meredam lonjakan elektabilitas pasangan Khofifah-Emil.

"Kita usahakan ikhtiar lahir batin. (Pesan) dari Bu Khofifah, harus kampanye dengan manis, baik dan santun tanpa menyakiti yang lain," ungkapnya.


Berita Terbaru

Berita Populer