Surabaya

SURABAYA, Barometer Jatim - Sejumlah politikus Partai Demokrat tak masalah dengan pembatalan dana Rp 9 miliar dari Pemprov Jatim untuk pembangunan Museum

MINTA DITIUP UBUN-UBUN: UAS lepas peci, minta didoakan GUs Ali dan ditiup ubun-ubunnya saat datang ke PWNU Jatim. | Foto: IG UASSURABAYA, Barometerjatim.com

SURABAYA, Barometer Jatim - Sempat bikin gaduh, akhirnya Pemprov Jatim menarik dana Rp 9 miliar untuk pembangunan Museum SBY-Ani di Pacitan. Alasannya: Dana

KIAI PERTAMA: KH Anwar Manshur menjadi kiai pertama dalam vaksinasi Corona di kantor PWNU Jatim. | Foto: Barometerjatim.com/ROY HSSURABAYA, Barometerjatim.com

ARAPAN DEMOKRAT: Emil Dardak, posisinya sebagai wagub memberi harapan untuk Demokrat Jatim. | Foto: Barometerjatim.com/ABDILLAH HRSURABAYA, Barometerjatim.com

KEJAR TARGET DI 2024: Irwan Setiawan, harap seluruh DPD bisa tingkatkan capaian politik pada Pemilu 2024. | Foto: ISTSURABAYA, Barometerjatim.com DPW PKS

ILUSTRASI: Rel yang terendam banjir membahayakan jika dilewati kereta api, sebaiknya perjalanan dibatalkan. | Foto: ISTSURABAYA, Barometerjatim.com Imbas

GAYENG: Eri Cahyadi dan Gus Hans, malam-malam ngupibareng sambil ngobrol gayeng. | Foto: Barometerjatim.com/ROY HSSURABAYA, Barometerjatim.com Kamis

SURABAYA, Barometer Jatim - Bendahara Umum DPP Partai Demokrat, Renville Antonio angka bicara soal heboh gelontoran dana Rp 9 miliar dari Pemprov Jatim untuk

KONFERCAB ANSOR SURABAYA: PAC Tambaksari munculkan calon untuk memimpin Ansor Surabaya (kiri), Faridz Afif (kanan). | Foto: ISTSURABAYA, Barometerjatim.com