Bupati Tuban dan Baznas Konsisten Raih Penghargaan dari Baznas RI
TUBAN | Barometer Jatim – Bupati Tuban, Aditya Halindra Faridzky menerima penghargaan sebagai Kepala Daerah Pendukung Gerakan Zakat Indonesia.
Penghargaan diserahkan Ketua Baznas RI, Prof Noor Achmad kepada bupati yang akrab disapa Lindra tersebut dalam acara Baznas Award 2025 di Hotel Mercure Ancol, Jakarta, Kamis (28/8/2025).
Penghargaan ini kali ketiga yang diraih Lindra dari Baznas RI. Sebelumnya menerima penghargaan Kepala Daerah Pendukung Pengelolaan Zakat Terbaik pada 2024 dan 2023.
Tak hanya Lindra, Baznas Tuban juga menerima penghargaan pada dua kategori. Yakni Baznas Kabupaten Perencanaan Terbaik dan Baznas Kabupaten Pelaporan Terbaik.
Noor Achmad menyampaikan, penghargaan tersebut sebagai bentuk apresiasi dan terima kasih kepada pemerintah dan mitra dalam pelaksanaan program Baznas.
“Kontribusi dan perjuangan pemerintah, mitra, dan Baznas daerah patut dicatat, baik dalam catatan sejarah maupun amal jariyah,” katanya.
Dia menandaskan, optimalisasi dan pengelolaan Zakat, Infaq, dan Sedekah (ZIS) menjadi salah satu wujud dakwah. Ikhtiar ini harus terus dijalankan secara konsisten dan bersama-sama.
“Dengan pengelolaan ZIS yang maksimal dan didukung banyak pihak, akan membawa manfaat yang dirasakan umat. Umat kuat, umat berdaya, umat saling gotong-royong, dan menjaga keutuhan NKRI,” tuturnya.
Sementara itu Lindra menyampaikan, penghargaan tersebut hasil kolaborasi antara Pemkab Tuban, Baznas Tuban, dan seluruh elemen masyarakat.
“Dengan semangat kebersamaan dan gotong-royong akan membawa dampak dan manfaat yang lebih besar bagi masyarakat,” ujarnya.
Dia menegaskan komitmen Pemkab Tuban untuk selalu mendukung program kerja Baznas. Menurutnya, Baznas Tuban telah memberi dukungan banyak terhadap pelaksanaan program pembangunan.
Sejalan dengan hal itu, Baznas Tuban diharapkan menyelaraskan program dengan Pemkab Tuban. Di antaranya pengentasan kemiskinan dan pengembangan sumber daya manusia.
“Kolaborasi Baznas Tuban akan membawa manfaat lebih besar bagi masyarakat di Kabupaten Tuban,” ucapnya.
Selain itu, tandas Lindra, program pemberdayaan masyarakat dapat ditingkatkan. Program pengembangan SDM dapat diarahkan dengan menyasar sektor ekonomi, pendidikan, hingga kesehatan.
Dengan demikian, akan menciptakan multiplier effect dan mencetak masyarakat mandiri. “Dari yang awalnya sebagai penerima zakat dapat berubah menjadi pemberi zakat,” tuturnya.
Sedangkan Ketua Baznas Tuban, Agus Suryanto mengungkapkan rasa syukur atas diraihnya penghargaan tersebut. Dia juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh masyarakat Tuban atas dukungan yang diberikan.
Baznas Tuban, katanya, memiliki visi yang selaras dengan Pemkab Tuban dalam peningkatan kesejahteraan masyarakat. Selalu berkolaborasi untuk mendukung optimalisasinya program kerja hingga ZIS.
“Zakat yang terkumpul akan disalurkan kepada siapa yang berhak dan tepat sasaran,” katanya.{*}
| Baca berita Tuban. Baca tulisan terukur Hamim Anwar | Barometer Jatim - Terukur Bicara Jawa Timur