Di HUT ke-51 Korpri, Eri Cahyadi Jelaskan soal Murkanya saat Sidak di RSUD dr Soewandhie

SURABAYA, Barometer Jatim - Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi menjadi sorotan lantaran marah besar saat melakukan sidak di RSUD Soewandhie. Dia pun menjelaskan soal murkanya itu saat menjadi inspektur upacara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-51 Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri) di halaman Balai Kota Surabaya, Selasa (29/11/2022).
"Kenapa kemarin ketika saya harus ke RSUD BDH dan RSUD dr Soewandhie, begitu kecewanya? Karena kita sebagai ASN, seperti yang dituangkan dalam pidato sambutan yang saya bacakan dari Pak Presiden Joko Widodo, beliau menuliskan bahwa ASN harus berinovasi, tidak boleh kita menyerah ketika (melayani pasien) BPJS, (jangan karena) gratis terus pelayanan seenaknya," katanya.
Menurut Eri, para ASN harus melakukan berbagai inovasi dalam percepatan pelayanan publik. Karenanya, dia berharap seluruh ASN di jajaran Pemkot Surabaya bisa melakukan pelayanan publik secara maksimal sebagai bentuk pengabdian kepada masyarakat.
"Itulah tugasnya negara, dibayar ya seperti itu, diberikan gaji untuk pengabdian. Seperti yang disampaikan Pak Presiden dalam sambutannya tadi, seluruh ASN di Kota Surabaya termasuk saya pribadi, ayo lakukanlah pelayan publik secara maksimal dengan hati," ucapnya.
Dengan melakukan kerja cepat dan mengutamakan masyarakat, lanjut Eri, ASN merupakan pelayan umat maka harus ikhlas dalam melayani dan mengutamakan pelayanan kepada masyarakat. Di antaranya memberikan kemudahan dalam pelayanan, memberikan percepatan, melakukan inovasi, dan efektif dalam sebuah pelayanan.
"Yang penting dengan hati, kalau ikhlas pasti dengan senyum. Tapi kalau kita ngersulo disek (mengeluh dulu), ngedumel disek (menggerutu dulu) yo enggak mungkin, cari pembenar saja," kata Eri.
"Itu yang saya tidak ingin di Kota Surabaya, karena hidup kita adalah pengabdian kepada masyarakat. Semoga sambutan Pak Jokowi bisa menggerakkan hati saya secara pribadi, dan menggerakkan ASN di seluruh Kota Surabaya untuk berbuat lebih baik lagi," pungkasnya.
Sebelumnya diberitakan, Eri marah besar di RSUD dr Soewandhie, Senin (28/11/2022) siang. Penyebabnya, saat melakukan sidak mendapati pelayanan rekam medis berjalan sangat lama.{*}
» Baca berita terkait Pemkot Surabaya. Baca juga tulisan terukur lainnya Andriansyah.