1.248 JCH ke Tanah Suci: Tertua 97 Tahun, Termuda Usia 18
LEPAS JAMAAH CALON HAJI: Gubernur Soekarwo melepas jamaah calon haji kloter satu embarkasi Surabaya di Asrama Haji Sukolilo, JUmat (28/7). | Foto: Ist
SURABAYA, Barometerjatim.com Jamaah calon haji (JCH) mulai bertolak ke Tanah Suci. Jumat (28/7) hari ini tiga kelompok terbang (kloter) Embarkasi Surabaya berangkat dari Bandara Internasional Juanda Surabaya di Sidoarjo. Mereka dilepas Gubernur Jatim, Soekarwo di Asrama Haji Sukolilo.
Kloter satu dari Kabupaten Kediri berjumlah 445 JCH, kloter dua juga dari Kabupaten Kediri dengan jumlah yang sama dan kloter tiga dari Kota Kediri sebanyak 358 JCH. Para JCH ini menggunakan pesawat Saudi Arabia Airlines.
Tahun ini, secara keseluruhan Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Surabaya memberangkatkan 37.055 orang dengan rincian 36.640 JCH dan petugas 415 orang yang terbagi dalam 83 kloter.
Baca: Kisah Tukang Becak Naik Haji Buah 21 Tahun Menabung
Jamaah calon haji yang berangkat dari Embarkasi Surabaya berasal dari Jawa Timur sebanyak 35.270 orang, NTT (670) dan Bali (700).
Sedangkan JCH tertua tahun ini bernama Suratni Jannah Ahmad asal Kabupaten Pamekasan berusia 97 tahun, dan jamaah termuda bernama Raudhlatul Jannah dari Surabaya berusia 18 tahun.
Terkait paspor, Kepala Kanwil Kementerian Agama Surabaya, Syamsul Bahri mengatakan, sebanyak 35.209 paspor (95 persen) para jamaah sudah selesai dan mendapatkan visa dari Kedutaan Arab Saudi. "Sedangkan 5.804 paspor masih dalam proses pengurusan dan akan segera selesai," katanya.
Luruskan Niat
Sementara itu saat melepas JCH di Asrama Haji Sukolilo, gubernur berpesan agar JCH meluruskan niat semata-mata untuk ibadah dan meminta jamaah untuk mengatur energi dan kesehataan agar bisa beribadah dengan lancar.
Suhu di sana lebih panas (43 derajat celcius) dari rata-rata di Indonesia, semoga bisa segera menyesuaikan, terangnya.
Selain itu, petugas kesehatan diminta agar lebih sering mengecek dan mendatangi jamaah untuk memberikan fasilitas kesehatan. Hal ini penting dilakukan agar resiko jamaah sakit dan meninggal bisa berkurang.
Tahun ini, lanjutnya, resiko tinggi kesehatan berkurang menjadi 40 persen dibanding tahun lalu sebesar 60 persen. Kami berharap ke depan resiko tinggi bisa terus berkurang, katanya.
JCH EMBARKASI SURABAYA 2017 Jumlah JCH: 36.640 Petugas Haji: 415 Jumlah Kloter: 83
DAERAH ASAL JCH Jawa Timur: 35.270 NTT: 670 Bali: 700
TERTUA DAN TERMUDA JCH Tertua: Suratni Jannah Ahmad, Kabupaten Pamekasan, 97 tahun. JCH Termuda: Raudhlatul Jannah, Surabaya, 18 tahun.
