16.300 Pohon Bunga Tabebuya Bermekaran, Surabaya Makin Cantik di Hari Pahlawan

SURABAYA | Barometer Jatim – Kota Surahaya terlihat makin cantik di Hari Pahlawan. Hal itu karena 16.300 pohon bunga tabebuya bermekaran, menghiasi jalanan protokol.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Surabaya, Agus Hebi Djuniantoro menuturkan, tabebuya bermekaran setiap dua kali dalam setahun, seklaigus menandakan peralihan musim.
“Kalau sudah berbunga itu biasanya beberapa hari lagi akan hujan, jadi akan ada perubahan cuaca,” kata Hebi, Jumat (10/11/2023).
“Ke depan, kita sedang mencari tanaman lagi selain tabebuya untuk menjadikan ikon baru di Surabaya. Tetapi hal ini menyesuaikan dengan kondisi dan lingkungan di Surabaya,” sambungnya.
Menurut Hebi, bunga tabebuya telah menjadi salah satu ikon di Kota Pahlawan. Total, ada sekitar 16.300 pohon tabebuya yang ditanam Pemkot Surabaya.
| Baca juga:
- Lengser 31 Desember 2023, Khofifah Bakal Tinggalkan 1,17 Juta Orang Pengangguran!
- Alumni PMII di Jatim Siap Habis-habisan Menangkan Prabowo-Gibran: Kita NU, Kita Ikuti Gus Dur!
- Demo Usut Tuntas Korupsi Hibah Jatim, Massa Minta KPK Bongkar Dugaan Keterlibatan Isa Anshori!
“Sebanyak 162 pohon dengan bunga berwarna merah, 100 pohon dengan bunga berwarna ungu, 11.400 pohon dengan bunga berwarna putih dan merah muda (pink), serta 4.650 pohon dengan bunga berwarna kuning,” rincinya.
Ribuan tabebuya yang telah ditanam itu lokasinya tersebar di jalanan protokol. Sedangkan yang paling banyak bermekaran ada kawasan Jalan Ir Soekarno (Merr), Jalan Kertajaya, Jalan Mayjen Sungkono, Jalan Praban, dan Jalan Tunjungan.
“Selanjutnya di Jalan Tembaan, Jalan Genteng kali dekat dermaga Soal, Jalan Ahmad Yani, Jalan Ngemplak, Jalan Dr Soetomo, dan beberapa ruas lain. Pohon tabebuya ini juga tumbuh subur di taman-taman aktif Kota Surabaya,” ujar Hebi.{*}
| Baca berita Pemkot Surabaya. Baca tulisan terukur Andriansyah | Barometer Jatim - Terukur Bicara Jawa Timur